Perusahaan yang melakukan upaya pemasaran dengan media digital tentunya diikuti dengan banyak sekali teknik dan istilah yang lebih spesifik. Seperti adanya istilah media planning dan media Buying. Butuh pemahaman khusus untuk mengoptimalkan penggunaan planning dan buying. Di sinilah peran digital marketing agency sangat dibutuhkan. Lantas apa kedua istilah tersebut? Berikut ulasannya.
Media Planning
Media planning adalah proses kunci dalam pemasaran yang melibatkan pemilihan dan penyusunan strategi periklanan serta evaluasi efektivitas promosi yang dilakukan. Hal ini berbeda dengan media buying, yang merupakan proses pembelian ruang iklan setelah kesepakatan dicapai. Media planning memegang peran penting dalam memastikan bahwa kampanye iklan dapat mencapai target audiens dengan tepat. Proses ini melibatkan beberapa tahapan, termasuk penelitian pasar, pembagian budget, pemilihan media, dan perencanaan digital marketing.
Penelitian pasar merupakan langkah awal dalam media planning, di mana perusahaan harus memahami sifat dan perilaku audiens target untuk memilih media yang sesuai. Selain itu, perusahaan juga harus menentukan alokasi budget untuk kampanye iklan dan memilih media yang tepat untuk mencapai target audiens. Plan digital marketing juga harus disusun dengan rinci untuk memastikan strategi media dan waktu penayangan iklan digital yang tepat.
Media planning juga memainkan peran penting dalam memastikan bahwa pesan iklan disampaikan dengan tepat dan efektif. Dengan pemilihan media yang tepat, perusahaan dapat memastikan bahwa pesan iklan disampaikan kepada audiens target pada waktu yang tepat dan melalui saluran yang tepat. Hal ini dapat membantu perusahaan mencapai tujuan kampanye iklan mereka dengan lebih efektif.
Dalam era pemasaran digital, media planning juga melibatkan perencanaan strategi digital marketing yang efektif. Hal ini melibatkan pemilihan saluran digital yang tepat, seperti media sosial, iklan online, dan kampanye email, serta perencanaan konten digital yang relevan dan menarik. Dengan perencanaan yang baik, perusahaan dapat memastikan bahwa kampanye digital mereka mencapai audiens target dengan efektif dan memberikan hasil yang diinginkan.
Dengan demikian, media planning memegang peran yang sangat penting dalam keseluruhan strategi pemasaran sebuah perusahaan. Dengan perencanaan yang baik, perusahaan dapat memastikan bahwa kampanye iklan mereka mencapai target audiens dengan efektif, menggunakan budget dengan efisien, dan mencapai hasil yang diinginkan. Oleh karena itu, media planning merupakan langkah kunci yang tidak boleh diabaikan dalam strategi pemasaran sebuah perusahaan.
Apa saja faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan saat melakukan media planning?
Dalam melakukan media planning, terdapat beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan agar kampanye iklan dapat mencapai target audiens dengan efektif. Beberapa faktor tersebut antara lain :
- Audiens : Audiens memiliki pengaruh besar terhadap keberhasilan perencanaan media. Sebagai media planner, Anda harus memahami siapa target konsumen atau individu yang dituju melalui strategi ini. Selain itu, pertimbangkan cara agar pesan yang disampaikan melalui media pilihan Anda dapat diterima dengan baik dan bermanfaat bagi mereka.
- Tujuan Perencanaan Media : Tujuan perencanaan media perlu ditentukan sejak awal. Beberapa contoh tujuan dari perencanaan media yang umum antara lain meningkatkan engagement rate, brand awareness, brand recognition, brand reputation, lead conversion, dan sebagainya.
- Jangkauan Pesan : Seberapa luas pesan atau iklan harus disebarkan. Hal ini berkaitan dengan seberapa banyak orang yang ingin Anda capai melalui kampanye iklan Anda.
- Frekuensi Pesan : Penentuan dalam menganalisis seberapa sering iklan tersebut harus disebarkan target audiens. Frekuensi penayangan iklan perlu diatur agar dapat menarik audiens dengan efektif.
- Ketersediaan Media : Periklanan yang efektif memerlukan pemilihan media yang tepat. Pertimbangkan media mana yang paling sesuai dengan audiens target dan tujuan kampanye Anda.
- Ketersediaan Budget : Tentukan alokasi budget yang tepat untuk kampanye iklan Anda. Budget yang tersedia akan mempengaruhi pilihan media dan strategi yang dapat Anda gunakan.
- Konteks dan Waktu: Pertimbangkan konteks dan waktu penayangan iklan Anda. Beberapa produk atau layanan mungkin lebih cocok untuk dipromosikan pada waktu atau konteks tertentu.
Dengan mempertimbangkan faktor-faktor di atas, Anda dapat membuat perencanaan media yang efektif dan efisien untuk mencapai target audiens dan tujuan kampanye iklan Anda.
Media Buying
Media buying adalah proses pembelian ruang iklan pada berbagai platform dan saluran media setelah perencanaan media telah disusun. Proses media buying melibatkan beberapa tahapan, termasuk evaluasi opsi pemasaran, negosiasi harga, dan pembelian ruang iklan sesuai dengan rencana media yang telah disusun. Media buying memegang peran penting dalam memastikan bahwa iklan dapat disiarkan pada saluran yang tepat dan pada waktu yang tepat untuk mencapai target audiens dengan efektif.
Dalam melakukan media buying, terdapat beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan agar kampanye iklan dapat mencapai target audiens dengan efektif. Beberapa faktor tersebut antara lain :
- Ketersediaan Media : Pemilihan saluran media yang tepat sangat penting dalam media buying. Pertimbangkan saluran media yang paling sesuai dengan audiens target dan tujuan kampanye Anda.
- Ketersediaan Budget : Tentukan alokasi budget yang tepat untuk media buying. Budget yang tersedia akan mempengaruhi pilihan saluran media dan strategi yang dapat Anda gunakan.
- Negosiasi Harga : Kemampuan untuk melakukan negosiasi harga dengan produsen media sangat penting dalam media buying. Dengan kemampuan negosiasi yang baik, Anda dapat memastikan bahwa Anda mendapatkan harga yang sesuai dan efisien untuk pembelian ruang iklan Anda.
- Ketersediaan Ruang Iklan : Pastikan bahwa ruang iklan yang Anda beli sesuai dengan rencana media yang telah disusun. Hal ini akan memastikan bahwa iklan Anda disiarkan pada saluran yang tepat dan pada waktu yang tepat.
- Konteks dan Waktu : Pertimbangkan konteks dan waktu penayangan iklan Anda. Beberapa produk atau layanan mungkin lebih cocok untuk dipromosikan pada waktu atau konteks tertentu.
- Target Audiens : Pastikan bahwa iklan Anda disiarkan pada saluran yang tepat untuk mencapai target audiens dengan efektif. Pertimbangkan karakteristik audiens Anda dan saluran media yang paling sesuai untuk mencapai mereka.
Dengan mempertimbangkan faktor-faktor di atas, Anda dapat melakukan media buying dengan efektif dan efisien untuk mencapai target audiens dan tujuan kampanye iklan Anda.
Apa perbedaan antara media planning dan media buying?
Media planning dan media buying adalah dua komponen kunci dalam industri periklanan yang sering kali disamakan. Meskipun keduanya saling terkait, keduanya melibatkan keterampilan, proses, dan tanggung jawab yang berbeda. Media planning adalah proses perencanaan kegiatan kampanye periklanan sebelum pelaksanaan dilakukan. Ini melibatkan penelitian, peramalan anggaran, identifikasi audiens, segmentasi, dan pemilihan saluran dan media. Sementara itu, media buying adalah proses pembelian ruang iklan setelah kesepakatan dicapai.
Dalam media planning, perencana media bertanggung jawab untuk merumuskan strategi periklanan yang efektif sebelum kampanye diluncurkan. Mereka harus memahami audiens target, tujuan kampanye, dan saluran media yang paling sesuai untuk mencapai tujuan tersebut. Sementara itu, dalam media buying, pembeli media bertanggung jawab untuk melaksanakan rencana media yang telah disusun. Mereka melakukan negosiasi dengan penerbit media untuk membeli ruang iklan yang telah dipilih dalam rencana media.
Perbedaan utama antara media planning dan media buying adalah pada tahapan prosesnya. Media planning terjadi sebelum pelaksanaan kampanye, sementara media buying terjadi selama atau setelah kampanye diluncurkan. Meskipun demikian, kedua fungsi ini saling terkait dan saling mendukung. Perencana media sering bergantung pada pembeli media untuk membantu menginformasikan proses perencanaan. Sebaliknya, pembeli media akan bekerja dengan perencana media untuk memahami strategi, tujuan, dan harapan perencana media untuk menginformasikan keputusan pembelian mereka selama kampanye.